9.1. Installasi
Aplikasi yang paling sering digunakan untuk eMail server pada linux adalah postfix. Selain mudah dalam konfigurasinya, postfix pun juga bisa dikombinasikan dengan aplikasi mail yang lain, seperti dovecot, dan courier.
Terlebih dahulu install aplikasi postfix (mail server), courier-imap (smtp ), dan courier-pop (pop3).
debian-server:~# apt-get install postfix courier-imap courier-pop squirrelmail dovecot-postfix
Kemudian akan muncul menu PopUp, dan sesuaikan dengan konfigurasi di bawah ini;
- General Type of Mail Configuration : Internet Site
- System Mail Name : mail.evon.com
9.2. Konfigurasi
9.2.1. Mail Direktori
Mail direktori ini berfungsi untuk direktori INBOX, pada setiap user yang terdaftar. Pesan yang masuk nantinya akan disimpan sementara dalam direktori tersebut. Agar direktori ini otomatis dibuat pada direktori home setiap user, maka kita harus membuatnya pada direktori /etc/skel/ berikut.
debian-server:~# maildirmake /etc/skel/Maildir
9.2.2. Mail Account
Tambahkan dua user eMail, untuk pengujian pada Mail Server nantinya. Pada bagian ini, kita harus terlebih dulu membuat direktori Maildir seperti diatas. Agar setiap user mendapat Maildir secara otomatis.
debian-server:~# adduser nanda
Enter new UNIX password: 123456Full Name []:
Room Number []:
Work Phone []:
Home Phone []:
Other []: Owner of
Is the information correct? [Y/n] Y
Tambahkan satu user lagi, agar proses berkirim eMail bisa dilaksanakan.
debian-server:~# adduser anwar
Enter new UNIX password: 123456Full Name []:
Room Number []:
Work Phone []:
Home Phone []:
Other []: Owner of
Is the information correct? [Y/n] Y
9.2.3. Konfigurasi Postfix
Konfigurasi utama aplikasi Postfix terletak pada file main.cf. Tidak semua baris script yang ada di dalamnya akan kita konfigurasi. Hanya tambahkan satu baris script berikut pada file tersebut, agar direktori mailbox dikenali.
debian-server:~# vim /etc/postfix/main.cf
debian-server:~# dpkg-reconfigure postfix
General Type of Mail Configuration : Internet Site
System Mail Name : mail.evon.com
Root and postmaster mail recipient : (leave it blank, bro)
Other destination to accept… : (leave it as it was, just OK)
Force synchronous updates… : No
Local Networks : (leave it blank)
Use Procmail for local delivery : No
Mailbox size limit (bytes) : 0
Local address extension character : +
Internet protocols to use : all
Setting dovecotnya di /etc/dovecot/dovecot.conf
debian-server:~# /etc/init.d/postfix restart
debian-server:~# /etc/init.d/courier-imap restart
Kalau perlu, tambahkan sub-domain untuk Mail Server pada bind9. Agar nanti menjadi mail.evon.com
ohya jangan lupa atur di nano /etc/hosts
untuk set dnsnya caranya liat disini ya http://egontara.wordpress.com/2013/02/15/membuat-dns-server-dan-installasi-zimbra/
debian-server:~# /etc/init.d/bind9 restart
9.3. Pengujian
Kali ini, kita akan melakukan pengujian SMTP dan POP3 server melalui mode text. Dengan bantuan telnet, yang kita arahkan pada port SMTP ataupun POP3, kita dapat menjalankan perintah mail server melalui terminal langsung, tanpa menggunakan mail client ataupun semacamnya. Cara ini bisa kita gunakan, baik dari sisi server localhost, atapun dari sisi client. Asalkan sudah terinstall aplikasi telnet client.
9.3.1. SMTP port 25
Pada protocol SMTP ini, kita akan melakukan pengiriman eMail ke user anwar. Gunakan syntax dibawah ini untuk mengirim eMail.
debian-server:~# telnet mail.evon.com 25
Trying 192.168.10.1…
Connected to mail.evon.com
Escape character is ‘^]’.
220 debian5 ESMTP Postfix (Debian/GNU)
mail from: nanda
250 2.1.0 Ok
rcpt to: anwar
250 2.1.5 Ok
data
354 End data with <CR><LF>.<CR><LF>
I JUST SEND YOU A TESTING MESSAGE…
.
250 2.0.0 Ok: queued as 10FA74CEF
quit
221 2.0.0 Bye
Connection closed by foreign host.
Tambahan, untuk keluar dari perintah data yang muncul “End data with <CR><LF>.<CR><LF>” itu maksudnya adalah tanda titik.
9.3.2. POP3 port 110
User galipat akan memeriksa pada POP3 Server, apakah ada pesan yang masuk ke INBOX miliknya.
debian5:~# telnet mail.evon.com 110
Trying 192.168.10.1…
Connected to mail.evon.com
Escape character is ‘^]’.
+OK Hello there.
user anwar
+OK Password required.
pass 123456
+OK logged in.
stat
+OK 1 436
retr 123456
+OK 436 octets follow.
Return-Path: <anwar@evon.com>
X-Original-To:
Delivered-To: ceived: from debian5 (debian5 [192.168.10.1])
by debian5 (Postfix) with SMTP id 2FAA74A19
for <galipat>; Tue, 15 Mar 2011 21:19:56 -0400 (EDT)
Message-Id: <20110316012007.2FAA74A19@debian5>
Date: Tue, 15 Mar 2011 21:19:56 -0400 (EDT)
I JUST SEND YOU A TESTING MESSAGE…
.
quit
+OK Bye-bye.
9.3.3. Pengujian via Microsoft Outlook
Microsoft Outlook adalah aplikasi bawaan windows, yang berfungsi sebagai eMail client. Dengan aplikasi ini, kita dapat membawa INBOX kita kemana saja. Asalkan bisa tersinkronisasi dengan eMail server.
Berikut cara konfigurasinya pada Outlook di windows.
a. Tools > Accounts > Mail > Add > Mail
Display Name : nanda
E-mail Address : nanda@evon.com
E-mail Server Names
Incoming Mail Server : POP3
Incoming Mail (POP3) : mail.evon.com
Outgoing Mail (SMTP) : mail.evon.com
b. Tools > Syncrhonize all

Untuk tambahan, anda juga bisa menambahkan sub domain POP dan SMTP pada file bind9.
0.1. Squirrelmail
Squirrelmail adalah paket webmail yang sudah tersedia dalam distro Debian Lenny. Oleh karena itu banyak administrator jaringan yang menggunakanya, karena kemudahanya dalam konfigurasi. I think it just Plug and Play.
10.1.1. Installasi
Karena squirremail ini sudah ada pada DVD-1, maka kita tidak perlu repot-repot mendownloadnya dari Internet.
debian-server:~# apt-get install squirrelmail
10.1.2. Konfigurasi
agar di browser kita tinggal manggil mail.evon.com kita bikin virtul hostnya begini

Setelah selesai mengkonfigurasi virtual host tersebut, pastikan anda merestart service apache2, agar virtual host tersebut bisa langsung diakses.
debian-server:~# /etc/init.d/apache2 restart
perintah pengecekan :
debian-server:~# netstat tanp |grep 25
debian-server:~# netstat tanp |grep 110
debian-server:~# apt -get install nmap

0 komentar:
Posting Komentar